Rabu, 28 Mei 2025

Tips Mencegah Kaki-Kaki Mobil Rusak Saat Sering Melintasi Jalan Berlubang

Anda tidak bisa sembarangan menghindar dari lubang di jalan. Malah akan membahayakan pengguna jalan lain jika pindah lajur atau melakukan pengereman secara mendadak. Apalagi di jalan yang ramai atau jalan tol, bisa memicu tabrakan beruntun. 

Jalan rusak seperti berlubang, bergelombang, atau retak-retak bukan hanya mengganggu kenyamanan berkendara, tetapi juga bisa berdampak serius pada kesehatan kaki-kaki mobil. Makin sering mobil melintasi jalan rusak atau menghantam lubang, makin besar risiko kerusakan kaki-kaki.

Banyak pengemudi yang tidak menyadari bahwa kerusakan jalan bisa mempercepat keausan berbagai komponen penting di bagian kolong kendaraan seperti sistem suspensi dan kemudi. Berikut ini tips mencegah kerusakan kaki-kaki saat mobil sering melintasi jalan rusak:

1. Fokus dan Waspada Saat Mengemudi Mobil

Saat pandangan fokus ke depan, lubang atau jalan rusak pasti akan terlihat. Perhatian tidak boleh teralihkan oleh kegiatan lain seperti bermain ponsel, terutama ketika berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan tol.

2. Kurangi Kecepatan Mobil

Kaki-kaki mobil yang terdiri dari shock absorber, tie rod, ball joint, hingga bushing arm, sangat rentan mengalami kerusakan apabila sering melintasi jalan rusak parah. Jika kerusakan pada bagian ini dibiarkan, maka stabilitas dan keamanan mobil secara keseluruhan bisa terganggu.

Segera cek spion mobil dan lepaskan kaki dari pedal gas. Pastikan tidak ada ada bahaya dari sekitar mobil seperti kendaraan lain yang melaju kencang. Injak pedal rem dengan halus kalau perlu, lakukan manuver menghindar ketika situasi memungkinkan.

3. Hindari Lubang Jalan

Kalau bisa dan aman, hindari lubang jalan. Pilih bagian yang lebih rata agar kaki-kaki mobil lebih aman. Gejala awal kerusakan biasanya ditandai dengan suara gluduk-gluduk dari kolong mobil, kemudi yang terasa berat atau tidak stabil, hingga ban yang aus secara tidak merata.

Bila dibiarkan tanpa penanganan, masalah ini bisa merambat ke komponen lain dan menyebabkan biaya perbaikan yang jauh lebih mahal. Selain tentunya mengurangi kenyamanan dan keamanan berkendara, bahkan berbahaya andai sampai menyulitkan pengendalian mobil.

4. Hindari Pengereman Kalau Situasi Tidak Memungkinkan

Hindari pengereman ketika lubang cukup besar atau dalam untuk mengurangi dampak benturan. Waktu menginjak pedal rem, berat mobil akan pindah ke depan dan di saat bersamaan ban menginjak lubang. 

Kondisi itu dapat menyebabkan banyak hal, seperti ban dan pelek pecah atau merusak sistem suspensi dan kemudi. Bahkan bisa mengakibatkan kecelakaan kalau mobil Anda kehilangan kendali.

5. Lepaskan Kaki dari Pedal-pedal dan Jaga Lurus Kemudi

Segera lepaskan kaki dari pedal gas dan rem, lanjutkan dengan menjaga mobil tetap lurus ke depan dan tidak keluar lajur. Hindari membelokkan kemudi saat menabrak lubang karena berisiko merusak kaki-kaki mobil dan membuat mobil kehilangan keseimbangan.

6. Rutin Spooring dan Balancing

Selain itu, spooring dan balancing secara berkala juga penting untuk menjaga keseimbangan roda serta memastikan komponen kaki-kaki tetap dalam kondisi prima. Sekaligus, kemungkinan kerusakan pada komponen kaki-kaki mobil dapat terdeteksi lebih cepat.

Tinggalkan Komentar

Contact Us

Dealer Toyota Malang

Jl. S. Supriadi No.35, Sukun, Kec. Sukun, Kota Malang, Jawa Timur 65147
© Toyota Malang - Supported and Developed by Farihtech.com with ♥